SMKN 1 Sewon melaksanakan Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) tahun pelajaran 2024-2025 sebagai bagian dari agenda rutin tahunan yang bertujuan mengevaluasi kinerja Kepala Sekolah dalam memimpin dan mengelola sekolah. Kegiatan ini merupakan upaya untuk memastikan tercapainya mutu pendidikan, transparansi, serta akuntabilitas dalam pengelolaan sekolah.

Penilaian PKKS ini melibatkan tim penilai dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta, yang bertugas menilai berbagai aspek kinerja Kepala Sekolah. Penilaian meliputi tujuh indikator utama, yaitu:

(Baca Juga : Bantul Mulai Terapkan KTP Digital)

1. Kepribadian dan sosial,
2. Kepemimpinan pembelajaran,
3. Pengembangan sekolah,
4. Manajemen sumber daya manusia,
5. Kewirausahaan,
6. Supervisi guru dan tenaga kependidikan,
7. Upaya peningkatan mutu sekolah.

Kepala SMKN 1 Sewon, Ibu Sri Hartati, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa PKKS merupakan instrumen penting dalam menjaga kualitas manajemen sekolah dan sebagai sarana refleksi untuk perbaikan. "Penilaian ini sangat penting bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada siswa serta seluruh warga sekolah. Hasil PKKS akan menjadi acuan untuk membuat langkah-langkah strategis demi meningkatkan kualitas sekolah," ujar beliau.

Dalam proses penilaian, Kepala Sekolah diminta untuk mempresentasikan berbagai capaian selama satu tahun terakhir, termasuk program-program unggulan yang telah dilaksanakan di SMKN 1 Sewon. Beberapa inovasi yang disorot dalam PKKS tahun ini adalah penerapan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), pembinaan karakter berbasis lingkungan sebagai sekolah Adiwiyata, serta keberhasilan siswa dalam kompetisi-kompetisi tingkat provinsi maupun nasional.

Selain itu, tim penilai juga melakukan observasi langsung ke lingkungan sekolah untuk melihat implementasi manajemen sekolah, seperti tata kelola administrasi, sarana dan prasarana, serta suasana pembelajaran di kelas. Salah satu aspek yang dinilai positif adalah komitmen SMKN 1 Sewon dalam membangun lingkungan sekolah yang hijau dan ramah lingkungan, sejalan dengan program Adiwiyata.

Hasil dari penilaian PKKS ini nantinya akan menjadi acuan untuk menentukan rekomendasi perbaikan dan pengembangan program sekolah di masa mendatang. Diharapkan dengan evaluasi yang komprehensif ini, SMKN 1 Sewon dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan mencetak siswa-siswi yang unggul serta siap menghadapi tantangan di dunia kerja maupun pendidikan lanjut.

Dengan berjalannya proses PKKS ini, SMKN 1 Sewon menunjukkan komitmen kuat dalam upaya membangun sistem pendidikan yang berkualitas, profesional, dan berkelanjutan.